
, Jakarta - Emiten penyedia mobile digital, PT Era Digital Media Tbk. (AWAN) mencatatkanlaba bersihsebesar Rp 4,22 miliar selama semester I 2025. Angka ini naik 150 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yaitu Rp 1,69 miliar.
Kepala Eksekutif Era Digital Shaanee P. Harjani menyatakan perusahaan yakin dapat memperkuat posisinya sebagai pemimpin pasar pada tahun ini. "Peningkatan pertumbuhan ini menunjukkan kemampuan kami dalam menghadapi perubahan pasar"digitaldan memperkuat efisiensi operasional yang berkelanjutan,” ujarnya dalam pengungkapan informasi di Bursa Efek Indonesia, dikutip Sabtu, 2 Agustus 2025.
Selama bulan Januari-Juni 2025, Era Digital mencatatkan totalpendapatanmencapai Rp 37,45 miliar, naik sebesar 14,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu yaitu sebesar Rp 32,64 miliar. Era Digital juga mencatatkan peningkatan padabrand activationPada kuartal kedua ini, sebesar Rp15,15 miliar. Angka ini naik 50,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu yaitu Rp10,06 miliar.
Peningkatan pendapatan ini terutama diakibatkan oleh kenaikan pendapatan dari bisnis pengolahan data atau cloud yang mencapai 50,3 persen, yaitu menjadi Rp15,14 miliar dibandingkan sebelumnya sebesar Rp10,07 miliar.
Pada semester pertama tahun 2025, total aset Era Digital mencapai Rp 120,99 miliar, meningkat sebesar 12,3 persen dibandingkan periode yang sama sebelumnya yaitu sebesar Rp 107,73 miliar.
Shaanee menyatakan bahwa tahun ini menargetkan pertumbuhan pendapatan sebesar 30 persen. Era Digital akan mengutamakan pengembangan layanan cloud yang lebih kreatif dan penyaluran anggaran modal untuk memperluas infrastruktur pusat data.
Di sisi lain, Shaanee mengatakan perusahaan juga rencananya menambah server akibat meningkatnya jumlah pelanggan. "Prospek bisnis komputasi Era Digital di Indonesia sangat menjanjikan, kami yakin pertumbuhan bisnis akan semakin meningkat pada kuartal berikutnya," ujarnya.