Sat Narkoba Polres Simalungun Ungkap 110 Kasus, Sita 1,1 Kg Sabu dalam 7 Bulan

Sat Narkoba Polres Simalungun Ungkap 110 Kasus, Sita 1,1 Kg Sabu dalam 7 Bulan

, SIMALUNGUN–Unit Narkoba Polres Simalungun mencatatkan pencapaian luar biasa dalam usaha menangkal peredaran narkoba di kawasan tersebut.

Pada periode Januari hingga Juli 2025, tim Sat Narkoba berhasil mengungkap sebanyak 110 kasus narkoba, dengan total 139 tersangka yang ditangkap. Barang bukti yang disita mencapai jumlah yang sangat besar, termasuk 1,1 kilogram sabu.

AKP Henry Salamat Sirait, Kepala Satuan Narkoba Polres Simalungun, menyampaikan bahwa keberhasilan ini didapat dari usaha dan komitmen seluruh anggota Sat Narkoba.

"Kami sangat puas dengan hasil yang telah kami raih. Dari 110 kasus, 77 di antaranya sudah kami selesaikan," kata AKP Henry.

Bulan Juni dan Mei 2025 tercatat sebagai periode paling efektif dalam penanganan kasus narkoba, dengan pengungkapan 30 perkara dan 33 tersangka di bulan Juni, serta penyitaan narkotika seberat 587,25 gram sabu-sabu dan 205,13 gram ganja pada bulan Mei. Data menunjukkan bahwa sabu-sabu tetap menjadi jenis narkoba yang paling banyak beredar, diikuti oleh ganja dan ekstasi.

Di sisi lain, jumlah barang bukti yang diamankan dalam 7 bulan terakhir mencakup 1.109,85 gram narkotika jenis sabu, 423,24 gram ganja, serta 29 butir pil ekstasi.

Sabu menjadi jenis narkoba yang paling mendominasi, dengan jumlah penyitaan melebihi 1 kilogram, menunjukkan besarnya permintaan dan penyebaran narkoba tersebut di wilayah Simalungun.

"Angka-angka ini menunjukkan luasnya jaringan narkoba yang beroperasi di Simalungun. Kami akan terus berupaya mengambil tindakan tegas dengan mengungkap para bandar besar di baliknya," tegas AKP Henry.

Saat menjalankan tugasnya, Satuan Narkoba Polres Simalungun memperoleh dukungan penuh dari warga masyarakat.

Partisipasi masyarakat yang aktif dalam menyampaikan informasi menjadi faktor penting yang mendukung pihak kepolisian dalam mengungkap kasus-kasus besar.

Berhasilnya ini membuat Sat Narkoba berkomitmen untuk terus meningkatkan operasi pemberantasan narkoba, dengan fokus pada jaringan pengedar besar yang selama ini menjadi penggerak utama peredaran narkotika di wilayah tersebut.(Jun-).

*

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama