PR Jepara– Pertandingan penuh ketegangan akan berlangsung di Hisingen Arena, Kamis (7/8) malam, ketika BK Häcken menghadapi SK Brann dalam leg pertama babak ketiga kualifikasi Liga Europa 2025/26. Kedua tim tiba di tahap ini dengan jalur yang berbeda tetapi memiliki tujuan yang sama: memastikan tiket menuju babak playoff Eropa.
Setelah mengalahkan Anderlecht secara menegangkan melalui adu penalti, Häcken selanjutnya akan menghadapi Brann, tim asal Norwegia yang turun kasta dari jalur Liga Champions setelah gagal melewati rintangan Red Bull Salzburg. Pemenang dari dua pertemuan ini akan bertemu dengan pemenang antara AEK Larnaca dan Legia Warsaw.
Häcken: Cemas di Liga, Tangguh di Eropa?
Tim yang dilatih Jens Gustafsson baru saja menciptakan kisah luar biasa di Eropa. Meskipun kalah 1-0 dalam pertandingan pertama melawan Anderlecht, Häcken berhasil membalikkan situasi pada leg kedua di Gothenburg melalui tendangan penalti Simon Gustafson di menit ke-92, dan akhirnya menang melalui adu penalti.
Yang menarik, kemenangan ini diraih hanya beberapa hari setelah mereka kalah telak 6-1 dari Djurgarden dalam kompetisi Allsvenskan. Namun respons cepat mereka di Eropa menunjukkan semangat dan ketangguhan yang tidak mudah terguling.
Kekalahan sempit 1-2 atas Elfsborg pada akhir pekan lalu membuat mereka datang ke pertandingan ini dengan modal hasil yang sedikit, tetapi justru rasa percaya diri yang meningkat setelah berhasil mengalahkan tim selevel Anderlecht bisa menjadi tambahan semangat dalam laga tengah pekan ini.
Amor Layouni, meskipun belum mencetak gol dalam dua pertandingan terakhir, memberikan kontribusi penting melalui umpan-umpan yang ia ciptakan. Striker ini kini memiliki total lima gol dan lima assist di kompetisi lokal, serta telah terlibat langsung dalam tiga pertandingan terakhir secara berurutan.
Brann: Terjatuh di Salzburg, Bangkit di Sarpsborg
Di sisi lain, SK Brann juga memiliki kisah naik-turun yang tidak kalah menarik. Setelah dikalahkan 4-1 oleh Salzburg di kandang sendiri, mereka tampil lebih kuat saat bermain di Austria dengan mampu mengimbangi tim besar tersebut dengan skor 1-1. Namun, hasil tersebut tetap membuat impian mereka untuk tampil di Liga Champions pupus.
Meski demikian, kinerja Brann di Eliteserien sedikit meningkat. Kemenangan 4-1 atas Sarpsborg menunjukkan bahwa lini depan mereka masih memiliki kemampuan untuk mengancam. Namun di sisi lain, catatan kebobolan mereka menjadi perhatian serius: dalam enam pertandingan terakhir di berbagai kompetisi, Brann tidak pernah mencatatkan gawang yang aman.
Freyr Alexandersson perlu segera menemukan keseimbangan dalam strategi timnya. Terlebih lagi, kepergian Aune Heggebo ke West Brom membuat lini serang kehilangan pemain penting.
Sekarang, tanggung jawab berada di pundak Bard Finne, Eggert Aron Gudmundsson, serta bek kiri yang produktif Joachim Soltvedt yang musim ini telah mencatatkan dua gol dan lima assist.
Perkiraan Susunan Pemain
BK Häcken (4-3-3):
Berisha; Lindberg, Lode, Samuelsson, Lundqvist; Andersen, Gustafson, Holm; Nioule, Svanback, Layouni
SK Brann (4-3-3):
Dyngeland; Roeve, Pedersen, Larsen, Soltvedt; Gudmundsson, Sorensen, Myhre; Mathisen, Finne, Magnusson
Prediksi Skor:
Häcken 2-2 Brann
Pertandingan ini diperkirakan berjalan terbuka. Häcken memiliki daya serang yang kuat serta semangat emosional setelah berhasil mengalahkan Anderlecht. Namun, Brann bukan lawan yang mudah dihadapi.
Dengan produktivitas lini depan dan semangat bangkit setelah kegagalan di Liga Champions, tim tamu memiliki peluang untuk mencetak gol dalam pertandingan kandang. Skor imbang mungkin menjadi hasil yang adil, yang akan memicu ketegangan yang lebih besar pada leg kedua minggu depan. ***