
- Wasir atau hemoroid bukan hanya soal operasi dan obat. Faktanya, banyak pasien yang kembali mengalami keluhan meski sudah menjalani tindakan medis. Menurut para ahli, faktor terpenting justru ada pada pola hidup sehari-hari yang memengaruhi kekambuhan wasir.
Mulai dari asupan makanan, kebiasaan minum air, hingga cara buang air besar, ini semua berpengaruh terhadap wasir. Tanpa perbaikan gaya hidup, risiko wasir kambuh tetap tinggi.
dr. Clement Dewanto, Sp.B, Dokter Spesialis Bedah Umum Bethsaida Hospital Gading Serpong, menegaskan bahwa pola hidup sehat bisa memperpanjang hasil operasi wasir dan mencegah kekambuhan.
“Operasi berjalan baik sekalipun, wasir bisa kembali muncul bila gaya hidup tidak diperbaiki. Air putih, serat, dan kebiasaan buang air besar yang benar menjadi kunci utama,” jelasnya, Rabu (27/8).
Oleh karena itu, ia juga mengingatkan agar masyarakat tidak terlalu lama duduk di toilet, misalnya karena bermain ponsel, karena hal ini dapat menambah tekanan di area anus.
Di sisi lain, tidak bisa dipungkiri bahwa banyak pasien wasir membutuhkan tindakan medis. Kekhawatiran masyarakat terhadap operasi yang dianggap menyakitkan masih cukup besar. Namun, menurut dr. Clement, dengan teknologi modern kini tersedia berbagai metode operasi yang lebih nyaman dan minim risiko dibanding masa lalu.
Beberapa pilihan operasi minimal invasif antara lain teknik laser yang membuat luka lebih kecil dan mempercepat pemulihan, HAL-RAR yang mengikat pembuluh darah tanpa memotong jaringan, serta PILA atau Rubber Band Ligation yang cepat dilakukan tanpa sayatan sehingga pasien bisa langsung beraktivitas kembali.
Disesuaikan dengan Tingkat Keparahan
Penanganan wasir sendiri ditentukan oleh tingkat keparahannya. Wasir ringan (grade 1–2) biasanya cukup ditangani dengan prosedur sederhana, sementara wasir sedang hingga berat (grade 3–4) dapat memerlukan operasi konvensional atau kombinasi teknik modern.
“Semakin berat gejalanya, semakin kompleks pula tindakan yang dibutuhkan. Karena itu, evaluasi dari dokter sangat penting,” tambah dr. Clement.
Menurut dr. Clement, ada tiga kondisi utama yang menandakan perlunya tindakan segera: nyeri hebat, kesulitan buang air besar, dan perdarahan. Jika sudah mengganggu kualitas hidup, pasien disarankan segera berkonsultasi agar mendapat penanganan tepat.
Bethsaida Hospital Gading Serpong sendiri terus memperkuat layanan dengan fasilitas modern dan tim medis berpengalaman.
“Pasien kini tidak perlu lagi khawatir. Kami menyediakan beragam metode operasi dengan standar keamanan tinggi dan teknologi terkini,” tutup dr. Pitono, Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong.